Obat "Ajaib" bernama Sugesti

Sugesti memang berpengaruh sangat besar terhadap apa yang dipikirkan seseorang. Sugesti adalah proses psikologis dimana seseorang membimbing pikiran, perasaan, atau perilaku orang lain. Dalam acara Uya Kuya, sugesti juga diberikan kepada orang yang dihipnotis agar berkata jujur dari hatinya ketika dihipnotis. Sugesti ada yang positif ada pula yang negative, sebagai contoh yang negative adalah digunakan orang yang tidak bertanggung jawab untuk menghipnotis korbannya. Ada pula sugesti dari orang tua yang diberikan secara turun temurun, sugesti ini kemudian membuat mental atau pikiran seseorang menjadi percaya kepada apa yang di ucapkan bahkan tanpa orang yang diberikan sugesti pernah atau mengetahui hal tersebut.


Sebagai contoh adalah di Kalimantan timur tentang sugesti apabila menolak men-coba/ mencicip makanan yang ditawarkan maka orang yang menolak tersebut nantinya akan kepikiran terus tentang makanan tersebut. Di jawa sugesti orang tua terhadap anak-anak juga begitu manjur terhadap larangan bermain-main ketika waktu dhuhur, dengan sugesti bahwa di tengah hari syaitan deilepaskan sehingga di tengah hari yang terik dipastikan akan sepi dari anak-anak yang bermain.

Dalam hal pengobatan terhadap penyakit, sugesti ternyata juga sangat berpengaruh. Ada orang yang terkena sakit akan sembuh apabila meminum obat merek tertentu, walaupun ada berbagai macam obat dengan kandungan yang sama namun obat tersebut seolah-olah tidak manjur. Di dalam ilmu pengobatan tradisional pun sugesti sangat kental, orang pintar atau sebutan bagi dukun kadang kala hanya memberikan air putih dengan diberi doa-doa tertentu yang mungkin bagi ilmu kedokteran adalah hal yang tidak mungkin, namun berbekal kepercayaan terhadap sugesti yang diberikan kepada pasien oleh orang pintar tersebut maka penyakit tersebut bisa berkurang bahkan sembuh.

Dalam pengobatan tradisional pun seseorang yang diberikan resep tertentu akan percaya kasiat suatu obat yang sebelumnya mampu menyembuhkan secara turun temurun walaupun dalam penelitian ilmu pengetahuan obat yang diberikan tidak mengandung suatu zat yang bisa menyembuhkan penyakit itu. Sebagai contoh adalah ketika marak tentang kasiat susu kuda liar yang mampu menyembuhkan penyakit aids, penjualan susu kuda liar pun langsung meroket bahkan susu kuda liar palsu pun langsung beredar. Pun begitu berita terbaru di china, buah salak yang berasal dari Indonesia di sana dipercaya menambah vitalitas pria maka ekspor salak dari Indonesia pun langsung meningkat drastis walaupun di Indonesia salak adalah buah yang sangat murah dan malah jarang diburu.

Sugesti juga berlaku ketika seseorang berobat ke dokter, kita bisa melihat di suatu tempat dokter praktek yang dipenuhi pasien yang rela antri panjang namun di tempat praktek dokter lain sepi akan antrian pasien, padahal dalam menyembuhkan pasien dokter tersebut juga akan memberikan pengobatan dengan obat maupun penanganan yang sama karena ilmu kedokteran mempunyai standard dan diagnosa yang sama.


Artikel Terkait:

7 Response to "Obat "Ajaib" bernama Sugesti"

  1. Mad Buddy says:

    Terkadang sugesti diperlukan untuk hal2 yang lebih positif, karena sugesti merupakan salah satu motivasi diri yang terselubung, yang terkadang kita sendiri tidak menyadarinya.

    Bingung kan??? ane sendiri juga bingung.......hehehe

    Naganiel says:

    Dengan sugesti yg positif, seorang yang sedang sakit akan cepat sembuhnya.. tapi kalau sugestinya negatif, penyakitnya akan semakin parah :D

    EX-DOT says:

    kebetulan gan ane lagi meler nie,

    memang penyakit datangnya dari sugesti yang negatif tapi ane susah cara buat sugesti tsb menjadi sugesti yang pusitif,,

    Saya kira sugesti itu dalam bentuk ilusi ternyata ada juga dalam bentuk obat yach..

    Mushthafa says:

    Ya saya sangat setuju, obat hanyalah sarana tapi yang terpenting adalah bahwa yang punya pemyembuh tetap Dia yang Maha Kuasa, jika yakin akan hal itu sugestinya pasti akan lebih cepat membantu, karena semua tidak terlepas dari campur tangan-Nya, salam kenal dan salam sukses selalu

    Anonim says:

    betul!
    sugesti adalah yang paling berpengaruh..

    sama halnya minum minuman keras..
    kalo sugestinya ngga kuat, ga akan mabuk. :)

    konita says:

    bisa mensugestikan biar aku jadi genius ga?

Posting Komentar